BERITA

Detail Berita

Ribuan Siswa Ikuti Manasik Haji di Yayasan Ma’had Amanatulloh

Sabtu, 6 September 2025 15:11 WIB
30 |   -

Banyuwangi, 6 September 2025 – Yayasan Ma’had Amanatulloh kembali menggelar kegiatan manasik haji sebagai bagian dari program pendidikan keagamaan yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Acara ini berlangsung pada Sabtu, 6 September 2025 mulai pukul 07.00 hingga 11.00 WIB dan diikuti oleh sekitar 1.250 peserta yang terdiri dari siswa-siswi jenjang SD, SMP, dan MA Amanatulloh.

Kegiatan manasik haji kali ini terasa begitu meriah sekaligus khidmat, mengingat jumlah peserta yang cukup besar. Seluruh siswa sejak pagi sudah berkumpul untuk siswa putra  di Masjid untuk siswi putri   di bawah Galvalum  (halaman masjid Yayasan) dengan mengenakan pakaian ihram putih bagi laki-laki, sementara siswi mengenakan busana muslimah serba putih, menyerupai pakaian jamaah haji yang sesungguhnya.

Dipimpin Langsung oleh Kabid Dikjar

Manasik ini dipimpin langsung oleh Bapak H. Amir Mahmud, S.Ag., S.P., selaku Kepala Bidang Pendidikan dan Pengajaran (Dikjar) Ma’had Amanatulloh. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya pemahaman rukun Islam kelima, yaitu menunaikan ibadah haji bagi yang mampu, sejak dini.

“Melalui manasik ini, kami ingin menanamkan nilai spiritual sekaligus pembelajaran praktis tentang ibadah haji. Harapannya, ketika kelak anak-anak benar-benar berangkat ke tanah suci, mereka sudah memiliki gambaran jelas tentang tata cara pelaksanaannya,” ujar H. Amir Mahmud dalam sambutannya.

Peserta Antusias Ikuti Setiap Rangkaian

Kegiatan dimulai dengan simulasi wukuf di Arafah,lempar jumrah,  tawaf mengelilingi miniatur Ka’bah, diikuti dengan sa’i antara miniatur bukit Shafa dan Marwah, serta prosesi tahalul(cukur rambut). Para siswa mengikuti setiap rangkaian dengan penuh antusias, didampingi guru pendamping yang bertugas mengarahkan jalannya kegiatan.

Bagi siswa tingkat dasar, kegiatan ini sekaligus menjadi pengalaman berharga mengenal lebih dekat tata cara ibadah haji. Sementara bagi siswa SMP dan MA, manasik ini menjadi penguatan materi yang sudah mereka pelajari di kelas, sehingga pemahaman mereka semakin utuh dan menyeluruh.

Dukungan dari KBIH Al Mabrur Almultazam

Yayasan Ma’had Amanatulloh sendiri memiliki Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Al Mabrur Almultazam, yang dipimpin  langsung Oleh KH.Drs Rouhin Huda sebagai pengasuh di Yayasan ini. KBIH Al Mabrur Almultazam merupakan salah satu KBIH terbesar di Kabupaten Banyuwangi. KBIH ini telah berpengalaman puluhan tahun dalam memberangkatkan jamaah haji maupun umrah masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya.

Keterlibatan KBIH ini menjadi nilai tambah dalam pelaksanaan manasik, karena metode bimbingan yang digunakan langsung mengacu pada standar pelaksanaan haji di tanah suci. Dengan demikian, kegiatan ini tidak hanya bersifat seremonial, tetapi juga benar-benar memberikan pengalaman praktis yang mendidik.

Wujud Pendidikan Holistik

Pihak yayasan menegaskan bahwa manasik haji bukan sekadar kegiatan rutinitas, melainkan bagian dari upaya pendidikan holistik. Selain aspek akademik, siswa juga dibekali dengan pengalaman spiritual yang dapat membentuk kepribadian beriman, bertakwa, dan berakhlak mulia.

Kepala yayasan menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini merupakan wujud nyata komitmen lembaga dalam mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara intelektual, tetapi juga kuat dalam nilai-nilai keagamaan.

Keseruan dan Kekhidmatan Menyatu

Suasana kegiatan berlangsung penuh kekhidmatan, namun tetap menyenangkan. Anak-anak tampak gembira ketika mempraktikkan doa-doa haji, mengangkat tangan saat wukuf, hingga melantunkan talbiyah bersama-sama. Beberapa siswa bahkan tampak begitu khusyuk seolah benar-benar sedang berada di tanah suci.

Para guru dan wali murid yang turut hadir memberikan apresiasi atas kegiatan ini. Mereka menilai manasik haji di Amanatulloh menjadi media pembelajaran yang efektif sekaligus sarana menumbuhkan semangat beribadah.

Harapan ke Depan

Dengan suksesnya pelaksanaan manasik haji tahun ini, Yayasan Ma’had Amanatulloh berkomitmen untuk terus mengembangkan kegiatan serupa dengan kualitas yang lebih baik. Bahkan, ke depan akan ada rencana untuk memperluas keterlibatan, tidak hanya siswa, tetapi juga masyarakat sekitar agar manfaatnya semakin luas.

“Kami berharap, dari kegiatan ini lahir generasi yang siap melanjutkan tradisi ibadah haji dengan penuh kesungguhan. Semoga Allah mudahkan langkah anak-anak kita di masa depan untuk benar-benar menunaikan ibadah haji,” pungkas H. Amir Mahmud.


Penutup

Kegiatan manasik haji di Yayasan Ma’had Amanatulloh pada Sabtu, 6 September 2025 ini menjadi bukti nyata bagaimana pendidikan agama dapat diimplementasikan secara kontekstual dan menyenangkan. Dengan diikuti lebih dari seribu peserta, dipimpin langsung oleh Kabid Dikjar, serta didukung oleh KBIH Al Mabrur Almultazam, acara ini bukan hanya simbolik, tetapi juga sarat makna dan manfaat.

Bagi siswa, pengalaman ini akan menjadi bekal berharga dalam perjalanan spiritual mereka di masa mendatang. Bagi yayasan, kegiatan ini adalah bagian dari misi besar membentuk generasi berakhlak mulia, cerdas, dan siap mengabdi kepada agama serta bangsa.(Mars Hr)


Komentar

×
Berhasil membuat Komentar
×
Komentar anda masih dalam tahap moderator
1000
Karakter tersisa
Belum ada komentar.

Jadilah yang pertama berkomentar di sini